Iklan

Trending Today

Cerpen , LULU SI INTROVET Part 4

 Hai pembaca setia yang budiman. Apa kabar, semoga sehat selalu yah. 

Tak terasa memasuki cerita di part 4 pada cerpen Lulu si introvet nih. 

Tanpa berlama lama ,mari kita baca 

LULU SI INTROVET



Pada part sebelumnya, Lulu bertemu dengan seorang pria dan dia menyukainya begitu juga sebaliknya namun mereka akhirnya berpisah juga. 

Kali ini Lulu juga dekat dengan seorang pria. Tapi Lulu tidak membuka hatinya untuk menjalani hubungan serius. Dia hany ingin Bersahabat. Namun lama kelamaan mulai tumbuh rasa. 

Bagaimana ceritanya, mari kita baca sampai selesai.

APAKAH DIA SAHABAT SEJATI LULU?


Suatu hari, setelah Lulu putus dengan Daniel, Lulu dan teman temannya menghadiri pameran seni lokal lagi, dia bertemu dengan Reyhan , seorang seniman muda yang sangat berbakat. Mereka berdua memiliki minat seni yang mendalam dan segera terjalin persahabatan.


Perlahan-lahan, persahabatan itu berkembang menjadi sesuatu yang lebih. Lulu dan Reyhan mulai menghabiskan banyak waktu bersama, berbicara tentang karya seni mereka dan berbagi cerita pribadi. Mereka merasakan ketertarikan satu sama lain yang mendalam, dan cinta pun berkembang di antara mereka.


Namun, seperti dalam setiap kisah cinta, ada rintangan. Mereka mulai berdebat tentang karya seni mereka, menghadapi perbedaan dalam pandangan artistik mereka. Pertengkaran-pertengkaran kecil mulai muncul, dan akhirnya, mereka mengambil keputusan sulit untuk berpisah.


Lulu: (dengan suara gemetar) Daniel, aku merasa hubungan kita semakin rumit. Kita sering bertengkar tentang seni, dan aku takut ini merusak persahabatan kita.


Daniel: (bercoba memahami) Aku tahu, Lulu. Aku juga merasa terbebani oleh pertengkaran-pertengkaran kita. Tapi aku ingin kau tahu, aku sangat peduli padamu.


Lulu: (menghela nafas) Aku juga peduli padamu, Daniel. Tapi mungkin kita butuh waktu untuk fokus pada diri sendiri dan seni kita, serta persahabatan kita 


Daniel: (setuju) Mungkin itu yang terbaik. Ini bukan akhir dari semua hal baik yang kita bagikan, kan?


Lulu: (merasa sedih) Tidak, ini hanya awal dari babak baru dalam hidup kita. Aku akan selalu menghargai waktu yang kita habiskan bersama. Semoga kita akan jadi sahabat selamanya ya Rey.


Sebenarnya mereka berdua merasa hancur hatinya saat harus mengakhiri hubungan mereka, tetapi mereka juga tahu bahwa ini adalah keputusan yang diambil dengan pertimbangan baik. Mereka berkomitmen untuk tetap menjaga persahabatan mereka dan memberikan ruang untuk pertumbuhan pribadi masing-masing.


Ini adalah titik patah hati terberat dalam perjalanan Lulu, tetapi dia belajar bahwa cinta dan kehilangan adalah bagian alami dari kehidupan. Meskipun perasaan mereka untuk sementara waktu terluka, Lulu dan Daniel terus mendukung satu sama lain dalam pengembangan seni mereka dan menghargai persahabatan mereka yang mendalam.







0 Comments

Dapatkan Update Pilihan dan Terbaru Setiap hari dari Ratna Susanti. Temukan kami di Google News, caranya klik DI SINI

© Copyright 2024 - Dwi Ratna Susanti All Right Reserved