Iklan

Trending Today

Wisuda TK-SMA Nggak Gunanya dan Bikin Nambah Beban Bu Rumah Tangga. Ini Alasannya!"

Ilustrasi

Ditengah gempuran Ekonomi saat pandemi covid dan setelah pandemi covid, tidak sedikit ibu ibu yang ikut berjuang membantu suami mencari nafkah. 

Bahkan dilansir dari laman dataindonesia.id  jumlah janda di Indonesia semakin bertambah banyak dibandingkan duda. 

Ilustrasi

Kebanyakan dari ibu ibu rumahtangga maupun janda ini sudah mempunyai anak. Jika anak mereka sekolah TK , SD, SMP,atau SMA maka pengeluaran pun bertambah banyak. Ditambah lagi acara acara Wisata sekolah maupun acara Wisuda. 

Saat ini harga harga bahan pokok selalu merangkak naik, namun gaji UMR karyawan tidak naik naik. Pengeluaran akan semakin membengkak bila ada acara wisuda dan wisata yang diadakan pihak sekolah. Padahal wisuda dan wisata sekolah untuk jenjang TK - SMA tidak terlalu manfaat . Hanya untuk seru seruan lucu lucu an saja. 

Para ibu rumah tangga dan janda janda mengusulkan agar wisuda hanya diadakan saat selesai kuliah. Karena wisuda itu tujuan utamanya adalah mengapresiasi kerja keras belajar pada mahasiswa.

Kalau wisuda untuk sekolah tingkat TK- SMA hanya untuk seru seruan saja. Tidak ada manfaat lain dari wisuda tersebut untuk pelajar tingkat TK - SMA.

Jika acara tahunan Wisuda terus dilaksanakan oleh pelajar TK - SMA , maka nilai nilai apresiasi untuk mahasiswa akan semakin tergerus karena mereka telah melaksanakan wisuda hampir di setiap kelulusan jenjang sekolah. Para Mahasiswa tidak akan semangat lagi memakai baju wisuda dan Toga . Karena itulah para Ibu rumah tangga mengusulkan untuk meniadakan acara wisuda untuk pelajar TK - SMA. 

0 Comments

Dapatkan Update Pilihan dan Terbaru Setiap hari dari Ratna Susanti. Temukan kami di Google News, caranya klik DI SINI

© Copyright 2024 - Dwi Ratna Susanti All Right Reserved